18-05-2021-2472-IMG_20210518_055711.jpg

Suherman berbaju merah dan M. Adi Wijaya.

HiNEWS.id BATAM KEPRI| M. Ali yang merupakan salah satu dari sekian banyak korban penipuan yang diduga dilakukan oleh Suherman dan M. Adi Wijaya.

Dia pun lantas mengingatkan kepada seluruh warga masyarakat di Kota Batam, agar berhati-hati terhadap cara penipuan yang  dilakukan dua orang tersebut dengan modus berpura-pura akan membeli kendaraan yang akan di over kredit atau pura-pura akan lakukan rental kendaraan bulanan.

 

Dalam keterangan yang disampaikan oleh M. Ali kepada HINEWS.id, (17/5/2021), ia mengetshui bahwa dirinya merasa telah diperdaya oleh Suherman setelah mendengar banyak bermunculan korban yang dialami seperti dirinya dan ternyata dilakukan oleh pelaku yang sama.

Selanjutnya M. Ali menceritakan kronologis hingga ia merasa telah menjadi korban penipuan Suherman.

Berawal saat dirinya berencana akan lakukan over kredit mobil miliknya kepada Suherman. 

Setelah sebelumnya mendapat advise dari pihak finance terkait mekanisme terkait pengalihan over kredit, selanjutnya M.Ali sepakat menerima uang muka (Down Payment) sebesar Rp.3 juta dan sisa uang pelunasan transaksi over kredit tersebut yang katanya akan dilunasi Suherman setelah usai pengurusan surat-surat administrasi terkait over kredit kendaraan tersebut yang akan dibuat kesepakatannya di kantor Notaris.

Dan, keanehan sebenarnya sudah nampak pada saat berada di notaris, dimana didalam surat kesepakatan transaksi over kredit antara M.Ali dan Suherman tersebut, justru Suherman mencantumkan nama M. Adi Wijaya dengan alasan BI cheking atas nama dirinya tidak bagus sehingga nama nya tidak bisa on untuk menerima over kredit. 

Selanjutnya di tempat notaris itu, M Ali masih menerima transferan sebesar Rp.4 juta lagi dan sisanya akan Suherman lunasi setelah pengurusan dikantor Finance.

Dan tanpa curiga lagi M Ali pun lalu menyerahkan unit mobil berikut kunci kontak dan juga  STNK kendaraan tersebut kepada Suherman.

M. Ali merasa percaya jika sisa uang akan dibayar setelah pengurusan di financial, maka selanjutnya mereka pun berpisah dari kantor notaris menuju tempat masing masing.

Namun, setelah beberapa hari berlalu M. Ali belum juga menerima sisa pembayaran pelunasan dari Suherman. 

Bahkan saat dihubungi nomor kontak Suherman, yang bersangkutan malah sekarang ini susah untuk berkomunikasi 

Padahal, menurut M. Ali masih ada kewajiban dari Suherman yang harus dilakukan di Kantor Finance untuk selesaikan berkas terkait over kredit, yang maksudnya agar kewajiban angsuran bulanan kendaraan tersebut untuk bulan berikutnya sudah bukan tanggungan M.Ali lagi, melainkan penerima mobil yang baru.

Namun hingga berita ini dinaikan, keberadaan Suherman susah untuk  dihubungi, hingga say waktu jatuh tempo pembayaran kendaraan tersebut, pihak financial masih tetap menagih kepada M. Ali.


Merasa tertipu dan dirugikan oleh ulah Suherman lantas M. Ali minta hal ini dipublik kemedia dan ternyata setelah berita diketahui oleh pihak umum banyak korban yang sama seperti M. Ali.


Beberpa nama korban dan jenis kendaraan antara lain adalah :

Agustina jenis kendaraan mobil Xenia warna merah nopol BP 1390 MA. 

Suwarno Avanza Veloz warna putih nopol BP 1505 GI. 

Elpi susanto Calya Grey metalik nopol BP 1143 j. 

Masri N Simbolon Daihatsu sigra merah nopol BP 1379 AR.
 
Ali Abidin Agya trd hitam nopol BP 1894 EF. 

Handriano Alya 2021 silver nopol BP1370 M. 

Serta beberpa mobil lagi yang tidak ingin disebut namanya adalah bernopol 
BP 1527 EA. 
BP 1746 EQ. 
BP 1436 AD. 

Modus operandi yang dilakukan oleh suherman dan rekannya m.adi wijaya sama persis semuanya seperti yang dilajukan kepada saudara M.Ali.

M.Ali juga menyampaikan untuk masyarakat luas khususnya warga batam berhati hatilah jika menjual atau take over  kendaraan pada orang tersebut saya mewakili dari kawan kawan korban yang dilakukan suherman dan adi wijaya memohon jika melihat pelaku atau mobil yang tertera bisa menghubungi kami para korban. HP 085356566506 atau 085959360808.

"Besar harapan kami kepada warga batam untuk bisa menghubungi kami jika melihat pelaku berada dimana atau mobil mobil tersebut berada," ujar M. Ali

"Kami juga mewakili kawan kawan korban sudah berkordinasi pada pihak kepolisan dari polresta barelang bahkan polda kepri," pungkasnya.

(Red/Kepri)

18-05-2021-9815-IMG_20210518_060004.jpg

Gaya dan foto suherman terbaru.

Rekomendasi untukmu

Baca Juga